Dinas Sosial P3A bersama Pemerintah Kalurahan Nglanggeran, Patuk, menggelar Sosialisasi Kelompok Ekonomi Produktif (KEP) Desa Prima pada Rabu (10/9/2025) di Balai Kalurahan Nglanggeran. Kegiatan ini dihadiri sekitar 20 peserta dari kader kalurahan, PKK, tokoh masyarakat, dan tokoh agama.
Dalam sambutannya, Lurah Nglanggeran menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang hadir. Ia berharap Kelompok Prima dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya ibu-ibu rumah tangga. “Kalurahan Nglanggeran mendapat predikat Kalurahan Mandiri Budaya. Kami mohon pencerahan terkait penguatan ekonomi kelompok Prima agar ibu-ibu bisa meningkatkan hasil usaha untuk kebutuhan rumah tangga. Mohon kegiatan ini selalu dimonitor dan dievaluasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Murniasih, salah satu narasumber dari Dinas Sosial P3A, menegaskan bahwa pada tahun ini baru tiga kalurahan di DIY yang mendapatkan program Desa Prima, yakni Pengkol, Ngeposari, dan Nglanggeran. Peserta program ini diprioritaskan bagi perempuan dari keluarga miskin, kepala keluarga perempuan, penyandang disabilitas, maupun keluarga dengan anggota ODGJ.
Lebih lanjut, Resthyprima dalam paparannya menjelaskan tahapan program Desa Prima mulai dari pengusulan melalui kabupaten hingga dukungan hibah barang bergulir untuk kelompok. Ia juga mengurai berbagai tantangan yang masih dihadapi, seperti tingginya angka kemiskinan perempuan, rendahnya keterlibatan perempuan dalam pengambilan keputusan, kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), angka stunting, hingga kehamilan tidak diinginkan.
Menurutnya, solusi yang ditawarkan antara lain pemberdayaan ekonomi perempuan, peningkatan partisipasi di ranah publik, pembangunan sistem aduan kasus kekerasan, pendampingan keluarga berisiko stunting, hingga edukasi kesehatan reproduksi berbasis masyarakat.
Program Desa Prima sendiri memiliki landasan hukum kuat, mulai dari Inpres RI No. 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender hingga Perda DIY No. 11 Tahun 2019 tentang Penanggulangan Kemiskinan. Tujuan utama program ini adalah mewujudkan perempuan Indonesia yang maju dan mandiri di bidang ekonomi, sekaligus mendukung terciptanya keluarga yang sehat dan sejahtera.
Sebagai upaya nyata, program ini juga memberikan pendampingan menyeluruh di tiga aspek: ekonomi, sosial, dan politik. Mulai dari hibah modal dan pelatihan produksi, edukasi parenting dan kesetaraan gender, hingga literasi digital dan partisipasi dalam perencanaan pembangunan desa.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan Kelompok Ekonomi Produktif Desa Prima di Nglanggeran dapat berkembang pesat, membuka kesempatan usaha, serta memperkuat peran perempuan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat.