Wonosari, 6 April 2021 telah dilaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi program sembako untuk bulan April 2021. Kegiatan monitoring dilakukan di Toko Azka dan Toko Rizki di Kapanewon Playen. Monitoring dilakukan sendiri oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gunungkidul, Ibu Dra. Siwi Iriyanti, M.Si. Sebelumnya, Selasa, 30 Maret 2021 Ibu Siwi Iriyanti juga melakukan monitoring dan evaluasi program sembako di Toko Rini, Desa Bandung, Kapanewon Playen.
Bantuan Program Sembako tersebut diwujudkan dalam bentuk bahan pangan yang mengandung karbohidrat (beras), protein hewani (daging ayam, ikan, dan telur), protein nabati (tahu, tempe, dan kacang-kacangan), dan vitamin mineral (sayuran dan buah-buahan) dengan tujuan memberikan gizi yang seimbang bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Ibu Kepala Dinas secara rutin melakukan monitoring dari agen E-Warong ke agen E-Warong lain untuk memastikan agar proses penyaluran Program Sembako/Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) berjalan dengan baik dan diharapkan tidak ada kendala apapun, sehingga penyaluran bantuan sembako dapat tepat sasaran, tepat waktu, dan tepat jumlah.
Beliau mengemukakan bahwa program sembako ini mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dengan maksimal oleh KPM, karena dimasa-masa pandemic COVID-19 seperti sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan bantuan khususnya dari pemerintah. Dengan adanya program bantuan dari Kementrian Sosial berupa BPNT ini, semoga dapat membantu perekonomian masyarakat yang membutuhkan.