Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana alam, Dinas Sosial PPPA Kabupaten Gunungkidul menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana yang diikuti oleh anggota Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kabupaten Gunungkidul. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Tepo Seliro, Dinas Sosial PPPA Gunungkidul pada hari kamis tanggal 13 Maret 2025.
Rakor ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi antara Dinas Sosial PPPA Gunungkidul dengan TAGANA dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap bencana di wilayah Kabupaten Gunungkidul. Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan pemahaman mendalam mengenai peran strategis TAGANA sebagai garda terdepan dalam penanggulangan bencana serta langkah-langkah yang harus diambil dalam menghadapi situasi darurat.
Plt. Kepala Dinas Sosial PPPA Kabupaten Gunungkidul, Drs. Wahyu Nugroho, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi bencana. “Kesiapsiagaan adalah kunci dalam mengurangi dampak bencana. Melalui rakor ini, kita berharap semua pihak, terutama TAGANA, dapat lebih siap dan tanggap dalam melakukan penanganan bencana secara efektif,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua TAGANA Kabupaten Gunungkidul, Fauza Mustika Fakih, SAP, menegaskan komitmennya untuk selalu siap siaga dalam menghadapi bencana yang mungkin terjadi. “Kami dari TAGANA siap memberikan bantuan kemanusiaan dan bekerja sama dengan Dinas Sosial PPPA serta pihak terkait lainnya untuk menyelamatkan korban dan memberikan penanganan yang optimal,” katanya.
Diharapkan, melalui rakor ini, seluruh pihak yang terlibat dalam penanggulangan bencana semakin memahami peran dan tanggung jawab masing-masing, serta mampu berkoordinasi dengan lebih baik guna menghadapi kemungkinan bencana di masa mendatang. Dengan kesiapsiagaan yang semakin kuat, diharapkan dampak bencana dapat diminimalisir dan penanganan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan tepat.
Rakor ini menjadi langkah nyata dalam upaya memperkuat mitigasi bencana di Kabupaten Gunungkidul, sejalan dengan komitmen pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tangguh terhadap bencana.