“Hamemayu Hayuning Bawana” merupakan cita-cita luhur untuk mewujudkan tata nilai kehidupan masyarakat berdasarkan nilai budaya. Landasan Filososfi Budaya Pemerintah SATRIYA tersebut mengandung makna sebagai kewajiban melindungi, memelihara serta membina keselamatan dunia dan lebih mementingkan berkarya untuk masyarakat daripada memenuhi ambisi pribadi. Selasa, 14 Juli 2020 Tim Pokja Implementasi Budaya Pemerintahan SATRIYA Dinas Sosial Kabupaten Gunungkidul melaksanakan Rapat Koordinasi Implementasi Budaya Pemerintahan SATRIYA. Rakor tersebut dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan untuk pencegahan penularan covid-19 diantaranya dengan jaga jarak. Tujuan dari rapat tersebut yakni untuk mereviu rencana aksi (action plan) yang telah disusun oleh Dinas Sosial. Dalam pembahasan rencana aksi dijabarkan pula nilai-nilai SATRIYA yakni Selaras, Akal Budi Luhur, Teladan-Keteladanan, Rela Melayani, Inovatif, Yakin dan Percaya Diri, serta Ahli Profesional. Nilai-nilai budaya pemerintahan SATRIYA yang terjabarkan dalam indikator perilaku tersebut dalam aktualisasinya tercermin pada pemahaman terhadap makna bekerja, sikap terhadap pekerjaan atau yang dikerjakan, sikap terhadap lingkungan pekerjaan, sikap terhadap waktu, sikap terhadap alat yang digunakan untuk bekerja, etos kerja dan perilaku ketika bekerja atau mengambil keputusan. Diharapkan agar seluruh karyawan dan karyawati Dinas Sosial Kabupaten Gunungkidul dapat mematuhi dan melaksanakan budaya pemerintahan SATRIYA.